LINGKUNGAN ORGANISASI
Individu atau kelompok yang secara langsung
atau tidak langsung dipengaruhi atau mempengaruhi cara sebuah organisasi
dalam mencapai tujuannya (stoner)
Mengapa Mempelejari Lingkungan
Lingkungan
yang selalu berubah menharuskan kita untuk dapat menentukan cara atau
pendekatan yang akan menjaga dan mengembakan operasi organisasiLinkungan Internal dan Lingkungan Eksternal
Lingkungan Internal
"Variabel-variabel(kekuatan
dan kelemahan) yang ada di dalam organisasi tetapi biasanya tidak dalam
pengendalian jangka pendek dari manajemen puncakyaitu:
1. Struktur
2. Budaya
3. Sumber Daya
4. Pemegang Saham
1. Struktur
Cara bagaimana perusahaan diorganisasikan yang berkenaan dengan komunikasi, wewenang dan arus kerja.
2. Budaya
Sekumpulan keyakinan, harapan dan nilai yang dipelajari dan dibagikan oleh anggota-anggota organisasi dan disampaikan dari satu generasi ke generasi berikutnya.
3. Sumber daya
Aset yang merupakan bahan baku bagi produksi barang dan jasa organisasi, meliputi : karyawan, fasilitass organisasi, dll
4. Pemegang Saham
Individu/organisasi yang ikut serta memiliki satu atau lebih saham perusahaan
Fungsi penting budaya bagi organisasi
1. Memberikan nuansa identitaas bagi karyawan2. Membantu menimbulkan komitmen karyawan terhadap sesuatu yang lebih besar daripada diri mereka sendiri
3. Membantu menimbulkan komitmen karyawan terhadap sesuatu yang lebih besar daripada diri mereka sendiri
4. Menambah stabilitas perusahaan sebagai suatu sistem soaial
5. Adalah kerangka refrensi bagi karyawan agar digunakan untuk meneriba berbagi kegiatan organisasional dan juga sebagai pedoman bagi perilku yang tepat.
Lingkungan Eksternal
1. Mikro2. Makro
Lingkungan Eksternal Mikro
1. Pesaing (Competitors)Dengan Memahami linkungan persaingan yang dihadapi, organisasi dapat mengetahui posisi persaingannya, sehingga bisa mengoptimalkan operasinya.
2. Pelanggan (Customers)
Strategi , Kebijaksanaan pemasaran (tergantung situasi pasar dan langganan)
Menganalisa (profil langganan, kondisi pasar)
Mengantisipasi perubahan perilaku pasar atau langganan dan mengarahkan pengalokasian sumber daya sesuai kebutuhan langganan.
3. Pasar Tenaga Kerja (Labor Supply)
Kemampuan menarik & mempertahankan personalia yang cakap merupakan prasarat bagi perusaaahn yang sukses.
Tiga faktor pemenuhan tenaga kerja:
- Reputasi perusahaan.
- Tingkat pertumbuhan angaktan kerja.
- Tersedianya tenaga kerja sesuai persyaratan yang dibutuhkan.
4. Lembaga-Lembaga Keuangan
Organisasi-organisasi sangat tergantung pada bermacam-macam lembaga keuangan, seperti bank-bank komersial, bank-bank instansi, perusahaan asuransi, pasar moda, untuk memperluas kegiatannya.
Kebutuhan akan dana dari lembaga-lembaga keuangan tersebut dapat jangka pendek atau jangka panjang.
5. Para Penyedia (Suppliers)
Supplier --> pemenuhan kebutuhan bahan baku, bahan pembantu, pelayanan, energi dan peralatan, dll.
Organisasi biasanya berhubungan dengan para penyedia melalu agen atau manajer pembelian.
6. Perwakilan-Perwakilan Pemerintah
Menetapkan peraturan :
--> Prosedur-prosedur perijinan, pembatasan, dll.
Lingkungan Eksternal Makro
- TeknologiDalam setiap masyarakat atau industri, tingkat kemajuan teknologi memainkan peranan berarti pada penentuan produk dan jasa yang akan diproduksi, peralatan yang akan digunakan, dan bagaimana bermacam-macam operasi dan dikelola.
- Ekonomi
Misal:
* Menganalisa dan mendiagnosa faktor-faktor ekonomi, seperti kecenderungan inflasi atau deflasi harga barang-barang dan jasa, kebijaksanaan moneter
* Melakukan peramalan ekonomi dan antisipasi perubahan-perubahan harga.
- Politik - Hukum
Batasan-batasan yang ditetapkan oleh pemerintah bermaksud melindungi konsumen, lingkungan, ataupun perusaahaan, dan menghilankan perlakukan tidak adil dalam pembayaran kepada karyawan.
contoh: Undang-undang hak paten, undang-undan perpajakan, upah minimum.
- Sosikultural
* Demografi
* Gaya Hidup
* Nilai-nilai sosial (Pandangan serta pola kehidupan yang dibentuk oleh tradisi, pendidikan, kelompok, ethnis, agama dan kepercayaan dari kelompok masyarakat)
Dimensi Internasional
Komponen
internasional dalam lingkungan eksternal juga menyajikan
kesempatan-kesempatan dan tantangan-tantangan, serta mempunyai potensi
menjadi faktor yang berpengaruh langsung pada operasi perusahaan.Kekuatan-kekuatan intersional ini berpengaruh melalui perkembangan politik dunia, ketergantungan ekonomi, penularan nilai-nilai dan sikap hidup serta transfer teknologi.
Wujud kegiatan-kegiatan tersebut antara lain:
Ketergantungan sumber daya impor
Resesi atau recovery perekonomian dunia.
Persaingan dengan perusahaan multinasional
Manajer hendaknya mampu menganalisa dan mengantisipasi untuk kemudian meletakkan dasar yang kuat dalam menghadapi perkembangan dunia internasional.
Ketidakpastian Lingkungan
- Lingkungan dinamisJika komponen dalam linkungan orngaisasi sering berubah.
contoh: industri rekaman
- Lingkungan Stabil
Jika komponen dalam lingkungan organisasi berubah tapi minimum.
Contoh : Zippo
Mengelola Hubungan
-
Stakeholder adalah semua unsur dalam lingkungan yang dipengaruhi oleh
keputusan dan kebijakan organisasi dan yang dapat mempengaruhi
organisasi- Bagaimana mengelola hubungan?
* Mengenali stakeholder organisasi
* Menentukan kepentingan/perhatian terhadap stakeholder
* Seberapa menentukan stakeholder baig keberhasilan organisasi
* Menentukan pendekatan khusus pada para stakeholder
Fungsi MSDM
a. Perencanaan
Adalah
perencanaan tenaga kerja secara efektif serta efisien agar sesuai
dengan kebutuhan perusahaan dalam membantu mencapai tujuan. Program
kepegawaian meliputi pengorganisasian, pengarahan, pengendalian,
pengembangan, dan pemeliharaan.
b. Rekruitmen dan Seleksi
Melakukan
perekrutan dan seleksi tenaga kerja yang dibutuhkan. Departemen SDM
melakukan penyaringan dengan wawancara, tes dan menyelidiki latar
belakang pelamar.
c. Pelatihan dan Pengembangan
Peningkatan
keterampilan teknis, teoritis, konseptual dan moral keryawan melalui
pendidikan dan pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan pekerjaan saat ini
dan masa mendatang.
d. Keamanan dan Kesehatan
Perusahaan
wajib melakukan program keselamatan kerja untuk mengurangi kejadian
yang tidak diinginkan dan menciptakan kondisi yang sehat.
e. Kompensasi dan Kesejahteraan
Pemberian imbalan jasa, uang/barang kepada karyawan oleh perusahaan dengan prinsip kompensasi adil dan layak.
f. Penilaian Kinerja
Penilaian oleh departemen SDM yang biasanya dilakukan oleh beberapa atasan untuk mencegah subjektifitas penilaian.
g. Penelitian
Menganalisa masalah individu dan perusahaan serta membuat perubahan yang sesuai.
h. Hubungan Pekerja
Departemen SDM berperan dalam melakukan negoisasi dan mengurus masalah persetujuan dengan pihak serikat kerja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar